FCT-AV Resmi Daftar di PDIP

  • Bagikan

RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Bakal Calon Gubernur Maluku Fabry Calvin Tetelepta dan Abdullah Vanath (AV) telah mengembalikan formulir pendaftaran kepada PDIP, mereka didampingi pendukungnya saat menyambangi Kantor PDIP di Jalan RA Kartini, Karang Panjang, Kecamatan Sirimau Ambon.

Kedatangan Febry bersama ratusan simpatisannya, diterima tim penjaringan balon Gubernur beserta pengurus DPD PDIP Maluku.

“Saya hari ini telah resmi mendaftar di PDIP Perjuangan dan saya akan melalui semua proses yang panjang dan pasti sangat serius di partai ini,” kata FCT di Kantor PDIP Maluku, Sabtu, 27 April 2024.

PDIP merupakan partai yang diyakini kebenarannya untuk membangun Indonesia dan Maluku yang lebih baik.

“Kita tahu bahwa partai-partai lain akan bersama dengan PDIP dalam misi nasional dalam misi Maluku untuk semua tidak ada urusan Sara di sini tidak ada urusan agama di sini Yang ada hanyalah meristem membangun birokrasi yang dari sistem membangun birokrasi yang layak,” jelasnya.

Dari PDIP, Deputi 1 Kantor Staf Kepresidenan (KSP) ini bersama pendukungnya mengembalikan formulir pendaftaran di Perindo, PKB dan Hanura. Selseai mengembalikan formulir, dia dan pendukung kembali ke rumahanya di Jalan Ina Tuni, Karpan.

Tak lama datang Abdullah Vanath. AV merupakan orang yang digadang-gadang berpasangan dengan FCT.

“Kalian tahu dari dulu saya berproses saya selalu membuat kejutan. Dan kalau tidak ada kejutan bukan namanya Abdullah Vanath,” ujar AV kepada wartawan di kediaman FCT, Sabtu, 27 April.

Dia mengatakan, ia memilih berpasangan dengan FCT setelah berkomunikasi bersama para pendukungnya. Dan ini dibuktikan pengembalian formulir pendaftaran balon Gubernur dan Wagub

“Alhamdulillah saya memastikan dengan dinamika yang berkembang, saya punya alasan yang cukup untuk meyakinkan mereka bahwa pilihan kepada Pak Febry didasari oleh pilihan yang rasional,” ucapnya.

Selain berkomunikasi dengan orang-orang dekatnya, AV memilih disandingkan bersama FCT, atas permintaan FCT sendiri.

“Bukan dari Saya yang pilih Pak Febry, tapi Pak Febry yang pilih saya. (Visi misi) kami sama. Pak Febry kuasai pusat, saya kuasai perkampungan. Karena itu sudut pandang kami tentahft membangun Maluku Maluku, itu ada yang harus dieksekusi dari pusat, dan ada faktor-faktor di masyarakat yang sangat saya tahu,” jelasnya.

Sementara Febry maju sebagai calon Gubernur Maluku karena masih ada kemiskinan di Maluku
5 tahun terakhir ini banyak sekali indikator-indikator pembangunan yang membuat miris.

“Ada kemajuan ekonomi sangat sedikit dan tidak mempersyaratkan sebuah lompatan kemajuan yang lebih baik kita malah salah satu dari 22 provinsi di Indonesia yang sampai saat ini belum kembali seperti zaman sebelum covid,” jelasnya.

FCT memastikan, apabila Tuhan berkehendak dirinya sebagai Gubernur Maluku maka akan melakukan perubahan. Maluku harus unggul maju dan sejahtera untuk semua masyarakat.

Terdapat minimal 6 aksentuasi yang dipastikan akan dilakukan FCT yaitu pembangunan manusia, membangun infrastruktur secara merata dan masif, ekonomi lokal berbasis kompetensi kearifan lokal dan semua potensi lainnya.

“Semua potensi itu entah parawisata kelautan ekonomi dari mama-mama papalele kita akan membangun itu sebagai sebuah intensitas bisnis yang sangat serius, kita akan membangun ke wilayahan, suka atau tidak suka 97% kita adalah lautan dan kita membangun kewilayahan kita secara merata,” ucapnya. (AAN)

  • Bagikan