UT Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan, Rektor : Meneladani Semangat Kepahlawanan.

  • Bagikan

RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Segenap civitas akademika Universitas Terbuka (UT) gelar upacara peringatan hari pahlawan di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), kegiatan yang dilakukan secara luring dan daring ini dipimpin langsung oleh rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., diikuti oleh seluruh pagawai UT baik yang di pusat maupuan di daerah. (10/11/2022).

Dalam pidatonya, Rektor UT berpesan kepada seluruh civitas akademika untuk meneladani semangat dan kerja keras para pahlawan, mengingat perubahan status UT sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).

“Olehnya itu, untuk seluruh civitas akademika mari sama-sama kita bulatkan tekad, satukan Langkah untuk menuju cita-cita bersama kita untuk memberikan terbaik kepada bangsa ini,” pesan Rektor, tertuang dalam rilis yang diterima rakyatmaluku.Fajar.co.id, di Ambon, Jum’at (11/11/2022).

Karena kedepannya, Rektor menyebut tantangan UT sebagai PTNBH tidak mudah oleh karena itu dengan meneladani semangat kepahlawanan, maka sama-sama kita bangun bangsa ini melalui penyediaan Pendidikan tinggi yang berkualitas.

Pidato yang disampaikan rektor UT itu, merupakan amanat langsung dari Menteri Sosial Republik Indonesia, dengan menekankan tentang kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana serta pemanfaatan sumberdaya untuk keberlangsungan lingkungan hidup.

Dia juga menjelaskan tiga poin penting yang diangkat dalam pidato upacara peringatan hari pahlawan ke 77 itu.

“Pertama, Ancaman Pemanasan global yang memicu beragam bencana alam, kelangkaan pangan, energi dan air bersih. Kiranya perlu kita persiapkan dengan sungguh-sungguh. Kesiapsiagaan kita menghadapi bencana alam termasuk pandemi Covid–19 serta kelangkaan Sumber Daya Manusia (SDM), harus senantiasa diperjuangkan secara bersama dengan kesungguhan,” jelasnya.

Pasalnya, rektor menuturkan bahwa Bangsa Indonesia memiliki sumberdaya yang cukup untuk menangkis ancaman tersebut, sehingga pengembangan dan pemanfaatan energi baru dan terbaharukan serta pengembangan sumber pangan berbasiskan potensi dan kearifan lokal merupakan solusi untuk pemenuhan kebutuhan pangan dan memperkuat keragaman pangan.

“Kemudian yang kedua, berantas kebodohan dan perangi kemiskinan. Masyarakat di mana pun berada menyuarakan gairah untuk berantas kebodohan dan perangi kemiskinan dalam arti yang luas. Mulai dari meningkatkan pengetahuan, melatih ketrampilan, sampai dengan budi daya dan pengelolaan hasil bumi,” tutur dia.

Dikatakan oleh rektor, Inilah tantangan yang sesungguhnya bagi para Pejuang Muda Indonesia untuk mengelola kekayaan alam Indonesia yang luar biasa bagi kejayaan Bangsa dan Negara tercinta.

“Olehnya itu mari kita merajut kesejahteraan, menjadi Pahlawan Bangsa Indonesia di masa depan,” ajak rektor.

Pelaksanaan upacara sendiri dilaksanakan secara hybrid, dimana untuk pegawai dilingkungan UT pusat upacara dilaksanakan secara langsung dan secara online untuk seluruh pegawai yang berada di berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Upacara peringatan hari pahlawan di lingkungan UT mengusung tema “Pahlawanku Teladanku” sesuai dengan surat edaran Amanah Menteri Sosial Republik Indonesia pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2022.

Bercermin dari tema yang diangkat, rektor berharap seluruh warga masyarakat bisa meneladani semangat dan nilai-nilai yang diperjuangkan para pahlawan terdahulu. (SSL)

  • Bagikan