RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Ketua Dean Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon, Elly Toisuta menyebutkan pengusulan nama calon Penjabat Walikota Ambon, bakal dilakukan secara tertutup. Nama calon Penjabat Wali Kota Ambon akan diusulkan oleh masing-masing fraksi., dan akan diparipurnakan pada Selasa, 4 April 2023 atau hari ini.
“DPRD Kota Ambon akan menggelar paripurna pengusulan nama calon Penjabat Walikota Ambon,” kata Elly di kantor DPRD Kota Ambon, Senin 3 April 2023.
Kata Elly, seluruh fraksi telah melakukan rapat internal untuk menentukan nama calon penjabat yang akan diusulkan. Sehingga dari hasil rapat internal masing-masing fraksi akan disampaikan dalam paripurna internal yang dipimpin oleh pimpinan DPRD, pada Selasa 4 April.
“Setelah diususlkan, baru akan dibacakan oleh pimpinan DPRD. Hanya saja usulan calon penjabat itu dilakukan secara tertutup oleh masing-masing fraksi,” ujar Elly.
Elly mengaku, DPRD Kota Ambon diminta untuk mengusulkan tiga nama calon Penjabat Wali Kota ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.
Sehingga nama yang akan diusulkan nanti berdasarkan urutan dukungan terbanyak.
“Jadi fraksi-fraksi akan menuliskan nama calon penjabat dan diisi kedalam kotak. Siapa yang mendapat dukungan terbanyak, itu yang menjadi prioritas,” jelasnya.
Dia mengakui, masing-masing fraksi masih merahasiakan nama calon yang akan diusulkan. Nanti hari ini, saat paripurna baru akan ada kepastian siapa saja yang akan diusulkan ke Kemendagri.
Setelah nama-nama diparipurnakan secara internal, baru dibuatkan surat untuk dikirimkan ke Kemendagri lewat Pemerintah Provinsi Maluku.
Meskipun dikatakan tertutup, namun Ketua Fraksi Keadilan Pembangunan (PKS-PPP) DPRD Kota Ambon Yusuf Wally mengaku, fraksi Keadilan Pembangunan kini tengah menyiapkan sejumlah nama untuk direkomendasikan sebagai calon Wali Kota Ambon.
Disiapkannya sejumlah nama ini untuk nantinya disampaikan dalam paripurna internal.
“Kita sudah gelar rapat fraksi internal. Dan ada sejumlah nama yang sudah kami siapkan untuk direkomendasikan sebagai Penjabat Wali Kota Ambon,” kata Yusuf.
Menurutnya, nama Bodewin Wattimena masih menjadi pilihan Fraksi Keadilan Pembangunan untuk direkomendasikan.
“Kinerja Bodewin Wattimena selama satu tahun ini dinilai baik karena mampu membuat beberapa perubahan di kota Ambon. Ia membuat beberapa perubahan, terutama di DPRD,” ujarnya.
Selain itu, nama Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Agus Ririmase dan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ambon, Rina Purmiasa juga masuk dalam pertimbangan untuk diusul.
Bukan hanya itu, ada juga Kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Maluku, Sandy Wattimena dan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kadisparekraf) Provinsi Maluku, Affandy Hasanussi.
“Dari itu mungkin ada juga dari teman-teman yang lain, tapi kalau saya, bisa saja pak Sekkot, Sandy Wattimena, Afandy Hasanussy, dan dari kota, ibu Rina Purmiassa,” ungkapnya
.
Dia berharap, penjabat terpilih nantinya bisa adil dan objektif guna mendukung Pemilu 2024 nantinya.
“Prinsipnya, jangan ada kepentingan pribadi sehingga mengganggu jalannya pesta demokrasi,” harapnya.
Diketahui, masa jabatan Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena bakal berakhir di Mei 2023 mendatang. (MON)
