RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, —Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca Buruk/ ekstrem di wilayah Provinsi Maluku terhitung sejak 27 Juni hingga 2 Juli 2025.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas II Pattimura Ambon, Kamari, mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat, sangat lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang,
“Juga waspada terhadap penurunan jarak pandang secara tiba-tiba serta dampak bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang dan gelombang tinggi,” imbau Kamari, dalam keterangan tertulis yang diterima media ini, Jumat, 27 Juni 2025.
Dijelaskan, waspada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang sesaat, berpotensi terjadi di wilayah Kota Ambon, Kota Tual, Kabupaten Buru, Kabupaten Buru Selatan, Kabupaten Maluku Tengah.
Selian itu, juga di Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Seram bagian Timur, Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten Kepulauan Aru, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan Kabupaten Maluku Barat Daya.
Di mana, berdasarkan hasil analisis, kondisi atmosfer yang dapat memicu terjadinya cuaca signifikan di wilayah Maluku antara lain adanya daerah pertemuan angin serta perapatan massa udara di wilayah Maluku, suhu muka laut yang hangat (27-30°C) dengan anomali 0.5 – 2.0°C, aktifnya MJO di wilayah Maluku.
Selain itu juga, sambung Kamari, kelembapan udara lapisan atas yang relatif basah, serta Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram bagian Barat dan sekitarnya yang saat ini sudah memasuki periodisitas musim hujan.
“Beberapa kondisi atmosfer tersebut berpengaruh terhadap proses pembentukan dan pertumbuhan awan-awan hujan di wilayah Maluku, yang berpotensi menyebabkan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang sesaat dalam beberapa hari ke depan,” jelasnya. (RIO)
