RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON — PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ternate menunjukkan komitmennya dalam mendukung program Revitalisasi dan Digitalisasi Sekolah, sebagai bagian dari implementasi Asta Cita Presiden RI di bidang pendidikan, khususnya di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
Dukungan tersebut diwujudkan melalui pemasangan sistem pembangkit listrik tenaga surya terintegrasi, Super Solusi Untuk Negeri (SuperSUN), di SMP Islam Ompu Asal, Desa Nondang, Kecamatan Bacan Barat, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menyampaikan, program ini merupakan bentuk nyata kepedulian PLN terhadap dunia pendidikan di wilayah-wilayah 3T.
“PLN tidak hanya menyediakan listrik, tetapi juga berkomitmen menjadi bagian dari pembangunan manusia Indonesia melalui pendidikan. Kami percaya bahwa akses terhadap energi merupakan fondasi penting dalam menciptakan generasi yang cerdas dan mandiri, terutama di daerah 3T,” ujarnya, Rabu, 30 Juli 2025.
Ia juga menambahkan, program SuperSUN merupakan solusi berkelanjutan berbasis energi terbarukan yang dirancang khusus untuk menjawab tantangan kelistrikan di wilayah yang belum sepenuhnya terjangkau jaringan listrik konvensional.
“Dengan SuperSUN, sekolah-sekolah di wilayah terpencil bisa mendapatkan pasokan listrik 24 jam penuh, tanpa bergantung pada sumber energi fosil,” tambah Awat.
Kehadiran SuperSUN memberikan akses listrik yang andal selama 24 jam untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Sistem ini dilengkapi dengan smart meter yang memungkinkan pemantauan konsumsi daya secara real-time, sehingga mendorong efisiensi dan meningkatkan kesadaran energi di lingkungan sekolah.
Kepala Sekolah SMP Islam Ompu Asal, Cahyani M. Selang, menyampaikan apresiasinya atas bantuan yang diberikan PLN.
“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada PLN UP3 Ternate. Kehadiran listrik melalui SuperSUN sangat bermanfaat dalam menunjang proses belajar mengajar, terutama dalam penggunaan perangkat digital,” ujarnya.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Ternate, Mufid Arianto menegaskan, program ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk hadir di tengah masyarakat dan menjawab kebutuhan dasar, khususnya di sektor pendidikan.
“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak bangsa yang tertinggal hanya karena keterbatasan akses listrik. Melalui SuperSUN, kami tidak hanya menghadirkan terang, tetapi juga membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah melalui pendidikan,” katanya.
Inisiatif ini juga sejalan dengan misi PLN dalam mewujudkan transisi energi nasional menuju energi bersih, stabil, dan andal berbasis sumber daya terbarukan. PLN berharap, semakin banyak institusi pendidikan di wilayah terpencil dapat menikmati manfaat listrik berkelanjutan dan turut menjadi bagian dari ekosistem energi hijau di Indonesia. (CIK)