Danlantamal Ambon Resmikan Kampung Bahari Nusantara

  • Bagikan

RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX/ Ambon Brigjen TNI (Mar) Suwandi, meresmikan Desa Hutumuri sebagai Kampung Bahari Nusantara.

Saat menyambangi desa di Kecamatan Leitimur Selatan (Leisel), Kota Ambon, Maluku, ini, Danlantamal didampingi istrinya yang juga Ketua Korcab IX DJA III Ny. Febi Suwandi, pengurus Korcab, serta PJU Lantamal, Sabtu (28/12/2024)

Kampung Bahari Nusantara merupakan program Nasional yang diselenggarakan oleh TNI AL dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya bagi masyarakat pesisir.

Peresmian Kampung Bahari Nusantara dilaksanakan secara serentak melalui Video Confrence (Vicon) oleh jajaran Lantamal IX. Ada di Lanal Saumlaki, Lanal Tual, Lanal Aru dengan sejumlah program yang disampaikan.

Danlantamal IX didampingi Aspotmar Danlantamal IX Kolonel Laut (PM) Khoirul Fuad dan Raja Hutumuri kemudian menandatangani prasasti peresmian Desa Hutumuri menjadi Kampung Bahari Nusantara.

Danlantamal IX kemudian menyerahkan sejumlah sembako dan meninjau pengobatan gratis kepada masyarakat Desa Hutumuri.

Brigjen Suwandi menyampaikan program Kampung Bahari Nusantara merupakan wadah pembangunan masyarakat pesisir sekaligus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.

“Program ini juga dilaksanakan untuk mengembangkan dan meningkatkan produktivitas transformasi ekonomi ekslusif yang berkelanjutan bagi masyarakat maritim yang sejahtera,” kata Danlantamal.

Di Hutumuri, lanjut Danlantamal, ada 5 bidang atau kluster, diantaranya kluster pendidikan, kesehatan, pariwisata, ekonomi, serta kluster pertahanan.

Menurutnya, Hutumuri memiliki potensi alam yang luar biasa. Selain wilayahnya yang sangat luas juga geografis laut dan perbukitan.

“Di Hutumuri juga terdapat kekayaan budaya,adat-istiadat sejarah yang dijaga dan dilestarikan sampai sekarang,” kata Danlantamal.

Di sepanjang jalur jalan menuju Hutumuri, lanjut Danlantamal, dimanjakan dengan berbagai pohon. Ada pohon durian, duku, gandaria serta pohon pala dan cengkeh sebagai hasil bumi.

“Di daerah pesisir juga terdapat banyak sekali spot wisata pantai dan juga lokasi-lokasi snorkeling yang memiliki keindahan bawah laut. Kekayaan alam dan budaya yang dimiliki oleh Hutumuri berpotensi besar menjadi daya tarik wisata, khususnya wisata alam, budaya dan agro,” ungkapnya.

  • Bagikan