RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara (Malra) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar operasi pasar murah sembilan bahan pokok (sembako) dan minyak tanah (mitan) menjelang perayaan Natal 25 Desember 2024 dan Tahun Baru 1 Januari 2025 (Nataru).
Penjabat (Pj) Bupati Malra Samuel Huwae dalam sambutannya menyampaikan, gerakan operasi pasar murah bertujuan untuk menjaga pasokan dan harga pangan, serta bagian dari upaya membantu kebutuhan masyarakat dengan harga terjangkau.
“Saya berharap, pelaksanaan kegiatan ini dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Maluku Tenggara, ditengah-tengah tekanan hidup yang semakin kompleks,” ujarnya di Langgur, Sabtu, (14/12).
Program Pemerintah Daerah, berupa Operasi Pasar Murah Sembilan Bahan Pokok dan Operasi Pasar Mitan rutin dilaksanakan, terlebih khusus perayaan hari Raya Idul Fitri dan Perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Ini, merupakan bentuk Kepedulian sekaligus kewajiban pemerintah daerah guna membantu mengurangi beban hidup masyarakat, lebih khusus menjelang perayaan hari besar keagamaan, di mana harga barang khususnya sembako semakin tinggi, disebabkan oleh tingginya permintaan,” beber Huwae.
Pemerintah Daerah telah berkomitmen untuk selalu hadir dalam berbagai persoalan yang dialami masyarakat, khususnya guna menjawab kebutuhan Masyarakat.
Huawe menjelaskan, operasi pasar murah sembako serentak di laksanakan pada delapan titik kecamatan, yakni Kecamatan Kei Kecil, Kecamatan Manyeuw, Kecamatan Hoat Sorbay, Kecamatan Kei Kecil Timur dan Kecamatan Kei Kecil Barat, Kecamatan Kei Besar, Kecamatan Kei Besar Utara Timu dan Kecamatan Kei Besar Utara Barat.
Adapun operasi yang dilakukan lebih mengutamakan masyarakat yang benar-benar membutuhkan uluran tangan guna mengurangi beban hidupnya, sehingga target Operasi Pasar Murah saat ini adalah pada Ohoi-Ohoi yang penduduknya mayoritas beragama Kristen
“Saya berharap, sekiranya masyarakat dapat memanfaatkan Pasar Murah ini dengan sebaik-baiknya, serta kiranya saudara-saudara umat Islam dapat memberikan akses seluas-luasnya kepada Umat Kristen dalam memanfaatkan Operasi Pasar Murah yang diselenggarakan ini untuk memenuhi kebutuhan menjelang Hari Raya Natal,”ulasnya.
Pasar Murah ini diharapkan dapat membantu menekan inflasi di daerah ini sehingga diharapkan dapat menyeimbangkan kondisi pasar, mampu menekan harga barang kebutuhan pokok semaksimal mungkin.
“Pada kesempatan ini juga, saya menyampaikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah turut serta membantu terselenggaranya kegiatan operasi pasar murah hari ini,” tuturnya.
Pj Bupati Huwae juga mengajak para pengusaha di daerah ini, agar sekiranya dapat membantu mengurangi beban masyarakat melalui kegiatan sosial berupa pasar murah menjelang hari-hari besar keagamaan.
Ia jua meminta Kepala Dinas Perindagnaker, segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan inspeksi, jangan sampai terjadi penimbunan sembako yang dapat memicu melonjaknya harga barang di pasar dan pada akhirnya berdampak pada kenaikan inflasi.
“Segera juga melakukan pengecekan barang – barang di pasaran maupun di toko-toko agar jangan sampai ada barang kadaluarsa yang diperdagangkan untuk. masyarakat,” pungkasnya. (MLR-01)