RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON — Koordinator Liga Demokrasi Maluku (LDM), Adin Lapandewa, menegaskan bahwa Merah Putih akan tetap berkibar di langit Maluku sebagai bentuk konsistensi Maluku yang ikut serta dalam memerdekakan Bangsa Indonesia dari penjajah di tanah air ini. Sehingga, Bangsa Indonesia secara resmi menyatakan kemerdekaan dan berdiri tegak sebagai suatu Negara yang berdaulat pada 17 Agustus 1945.
Menurut Adin, Kemerdekaan yang diperoleh bangsa ini bukanlah hal yang mudah melainkan sebuah perjuangan yang panjang serta korban yang berjatuhan hingga pada akhirnya kemerdekaan yang dicita-citakan dapat diwujudkan.
Hal ini merupakan bukti kegigihan perjuangan para pahlawan bangsa ini, seperti di Bumi Para Raja-Raja terdapat Kapitan Patimura, Christina Marthatiahahu dan para pejuang lain asal Maluku, adalah bukti sejarah dalam melawan penjajah demi Merah Putih.
“Sekian banyak yang dikorbankan, harta, tetesan darah, bahkan nyawa. Meskipun terasa begitu sulit, para pahlawan tidak mengeluh dan harapan terus dikobarkan untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan Bangsa Indonesia,” ungkap Adin, kepada media ini di Ambon, Rabu, 23 Oktober 2024.
Dia menjelaskan, sebagai anak bangsa, maka sepatutnya rakyat tetap berjuang mempertahankan kedaulatan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sehingga, jika ada yang mewacanakan bahwa Maluku mengembalikan Merah Putih kepada Negara, maka dirinya selaku putra daerah Maluku menegaskan kembali bahwa Merah Putih tetap berkibar di langit Maluku.
“Sebagai wujud penghormatan terhadap perjuangan Pattimura dan Pejuang terdahulu, maka saya mengajak masyarakat Maluku agar secara serentak pada 28 Oktober 2024 (Hari Sumpah Pemuda) nanti, kita kibarkan bendera Merah Putih, sebagai bentuk kecintaan kita terhadap Bangsa dan Negara Kesatuan Republik,” ajaknya. (RIO)