RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Penjabat (Pj) Gubenur Maluku Sadali Ie, mengingatkan pentingnya sinergi dan kolaborasi seluruh stakeholder dalam menyukseskan pesta demokrasi di Maluku. Hal ini mengingat tekanan agak lebih besar di Pilkada Maluku yang akan berlangsung secara serentak pada 27 November 2024 mendatang.
Demikian disampaikan Pj Gubernur saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota, dalam Pemilihan Tahun 2024 bersama Forkopimda, di Hotel Santika Premiere Ambon, Kamis, 25 Juli 2024.
“Pilkada ini bukan hal baru bagi kita di Provinsi Maluku, penyelenggaraan ini baru saja kita lewati seperti pemilihan Presiden dan Anggota Legislatif. Hanya bedanya, tekanan agak lebih besar di pilkada gubernur, bupati dan walikota ini,” tandas Sadali, dalam sambutanya.
Sadali juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar dapat menggunakan hak pilih untuk memilih para calon pemimpin berdasarkan hati nurani pada hari pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 nanti.
“Dan diharapkan perbedaan pilihan jangan dipersoalkan, jangan pecah karena perbedaan, karena siapapun yang terpilih itulah berdasarkan hati nurani rakyat,” imbaunya.
Dia menjelaskan, Pemerintah Provinsi Maluku telah menyiapkan kebutuhan KPU berupa dana hibah untuk penyelenggaraan pemilukada, baik untuk KPU dan Bawaslu maupun untuk aparat keamanan.
“Dana hibah untuk KPU sudah dicairkan 100 persen, sementara untuk Bawaslu baru 70-an persen, dan yang lain akan dicairkan paling lambat akhir Agustus 2024,” jelas Sadali.
Untuk itu, kata Sadali, kesiapan yang dilakukan berdasarkan tahapan-tahapan mungkin sudah dijalankan dengan baik oleh KPU maupun Bawaslu, hingga berada pada tahapan penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang akan berlangsung sampai 11 Agustus.
“Mudah-mudahan segala tahapan ini bisa dituntaskan sampai pada 27 November, dan berjalan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan,” harap Pj Gubernur.
Atas nama Pemerintah Daerah Provinsi Maluku, Sadali juga memberikan apresiasi atas pelaksanan rakor dalam rangka membicarakan persiapan pemilu serentak yang telah dilaksanakan oleh KPU dan Bawaslu Maluku. Ia berharap, semua pihak dapat menjaga keamanan dan ketentraman dalam penyelenggaraan pilkada serentak ini.
“Mudah-mudahan berjalan aman, damai dan lancar di 27 November 2024, sehingga terpilih para pemimpin di 11 kabupaten kota dan gubernur dan wakil gubernur,” pungkasnya.
Hadir pada rakor itu, Forkopimda Provinsi Maluku, Ketua KPU Provinsi Maluku beserta jajaran, Bawaslu Maluku, Anggota DPRD Provinsi Maluku, Pimpinan TNI/Polri, Pimpinan OPD lingkup Pemprov Maluku dan Instansi Vertikal. (RIO)