Maju Pilwalkot, Jantje Wenno Fokus Tuntaskan Pengangguran Terbuka,

  • Bagikan

RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Bakal Calon Wali Kota Ambon, Jantje Wenno siap bertarung dalam Pemilihan Kepala (Pilkada) pada November 2024 nanti. Jika rakyat mempercayakannya sebagai Wali Kota Ambon, segala persoalan di Ambon akan dilihat secara bertahap berkesinambungan.

Kata Wenno, salah satu fokusnya menuntaskan persoalan misalnya pengangguran terbuka, terbatasnya lapangan pekerjaan dan masalah ekonomi masyarakat.

“Jika Tuhan berkehendak saya menjadi Wali Kota Ambon, Slsaya akan berupaya agar APBD kita, porsi besar digeser ke program pemberdayaan masyarakat. Kita tingkatkan UMKM untuk mewujudkan masyarakat Ambon yang sejahtera,” kata Wenno ne itu diberi nama Ambon Sajo,” kata Jantje saat acara deklarasi tagline Ambon Sajo bersama puluhan relawannya di Kafe Baileo, Kawasan Poka Ambon, Selasa 4 Juni 2024, Sore.

Menurutnya, ada banyak masalah yang harus dituntaskan di Kota Ambon. Misalnya masalah sampah yang belum teratasi, masalah air bersih dan masalah banjir.

“Masalah-masalah ini akan jadi perhatian serius untuk kemudian dituntaskan,” ucap Wenno.

Dia berjanji, akan mendatangi setiap desa yang ada di Ambon untuk mendengar langsung aspirasi dari masyarakat.

“Dalam satu pekan, saya akan khususkan satu hari untuk bertemu warga di desa. Saya mau mendengar aspirasi langsung disana. Ini jadi program saya. Semoga Tuhan menghendaki niat baik ini,” tandasnya

Wenno telah menyiapkan tagline khusus untuk mangarungi Pilkada Kota Ambon, 27 November 2024 mendatang. Slogan itu diberi nama “Ambon Sajo”.

“Hari ini saya mendeklarasikan tagline saya untuk bertarung di Pilkada Ambon. Tagline itu diberi nama Ambon Sajo,” kata Wenno.

Inisiator deklarasi tagline Ambon Sajo, Faisal Marasabessy mengaku, ada banyak masalah sosial yang terjadi Ambon. Misalnya krisis air bersih, konflik suku, masalah pedagang Mardika dan lainnya.

Makanya, Ambon Sajo ini mengartikan bahwa Ambon harus damai, sejuk, tanpa ada persoalan yang membuat masyarakat Ambon menjadi terkotak-kotak.

“Kami kira pak Janjte Wenno yang bisa menangani segala persoalan ini. Beliau punya visi-misi yang baik untuk Ambon,” pungkasnya. (MON)

  • Bagikan