RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (Permahi) Ambon, melakukan aksi demonstrasi di Balai Kota Ambon, Rabu 22 Mei 2024. Aksi tersebut merupakan bentuk protes atas kenaikan harga lapak di Ambon Plaza.
Mereka mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, untuk membatalkan kontrak dengan PT. Modern Multi Guna (MMG) terkait pengelolaan Amplaz.
“Aksi ini mengenai perjanjian antara Pemkot dengan PT MMG. Sampai saat ini belum ada kejelasan secara subtansi kepada pedagang terkait harga lapak,” kaya Ketua DPC Permahi Ambon, Yunasrin Lagaleb.
Pemkot Ambon juga diminta, untuk berkoordinasi dengan PT MMG agar menurunkan harga sewa kios sesuai dengan kesanggupan pedagang.
Permahi Ambon, juga menuntut Pemkot Ambon, dan PT MMG agar melibatkan para pedagang dalam hal pengambilan kebijakan terkait pengelolaan Amplaz.
Menemui pendemo, Asisten III, Robby Sapulette mengatakan Pemkot Ambon, sudah memfasilitasi pedagang Amplaz dengan PT MMG untuk mencari solusi terbaik.
“Dalam pertemuan tersebut telah diserahkan kepada pedagang agar bisa berkoordinasi dengan PT MMG untuk mencari solusi. Jumat kemarin sudah rapat,” katanya.
Karena belum ada solusi terkait harga sewa lapak, maka Pemkot Ambon, akan memfasilitasi untuk pertemuan pedagang dengan PT MMG.
“Nanti kita akan fasilitas lagi,” ucapnya. (MON)