RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Mengawali Ramadan 1445 Hijriah / 2024, PT PLN (Persero) berbagi keberkahan bersama masyarakat prasejahtera di seluruh pelosok Tanah Air.Melalui program Light Up The Dream, PLN melakukan penyalaan serentak, Kamis, 14 Maret 2024.
Penyalaan serentak dengan tajuk “PLN Berbagi Kebahagiaan Ramadan Mubarak 1445 H Program Light Up The Dream, Indahnya Berbagi Bahagianya Mewujudkan Mimpi’ itu diikuti secara hybrid oleh seluruh Unit dari masing-masing lokasi, termasuk PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU).
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula mengemukakan, kegiatan penyalaan serentak ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu, terutama bagi mereka yang belum memiliki sambungan listrik.
“Di bulan suci ini, semua orang ingin agar ibadahnya lancar, tanpa ada rasa khawatir akan salah satu kebutuhan dasar, yakni listrik. Untuk itu, penyambungan listrik ini diharapkan, masyarakat prasejahtera juga bisa menikmati indahnya terang di Ramadan,” ujar Awat.
Berdasarkan targetnya, PLN UIW MMU telah menyalakan sebanyak 39 persen dari total target 43 hunian masyarakat prasejahtera pada periode Maret 2024.
Namun, secara kumulatif, periode Januari hingga Maret 2024, PLN UIW MMU telah melampaui target dengan presentase 101 persen.
“Kami terus mengupayakan yang terbaik, agar tujuan bersama akan listrik berkeadilan itu benar-benar bisa dirasakan masyarakat di Maluku dan Maluku Utara. Hal ini tentu sejalan juga dengan misi kami dalam meningkatkan Rasio Elektrifikasi (RE) menuju 100%,” tegasnya.
Salah seorang warga penerima manfaat, Sudiar Paila mengaku dengan adanya listrik, turut menerangi mimpi anak-anaknya. Mereka bisa belajar dengan semangat tanpa khawatir kegelapan di malam hari. Kebutuhan keluarga juga jadi terpenuhi dengan pemanfaatan akses listrik ini.
“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada PLN dengan program luar biasanya ini. Berkat sambungan listrik gratis ini, akhirnya kami sekeluarga bisa memanfaatkannya untuk keperluan sehari-hari. Terutama anak-anak yang mau belajar di malam hari,” ucap warga Negeri Wakal, Kecamaran Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah itu.
Adapun program Light Up The Dream datang dari niat tulus insan PLN di wilayah kerjanya. Hal ini merupakan bukti komitmen bersama PLN untuk mewujudkan energi yang berkeadilan dan pemerataan akses listrik hingga ke pelosok daerah di Tanah Air, termasuk di Maluku dan Maluku Utara.
Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto menuturkan, program ini tak akan berhenti di sini saja, melainkan akan terus dinyalakan. Sebab, akses listrik yang menjadi mimpi semua masyarakat, juga mimpi insan PLN.
Program LUTD ini program berkelanjutan, karena bukan dimulai baru pada tahun ini melainkan sudah secara konsisten sejak lama. Ini murni dari donasi atau urunan para pegawai demi menyalakan mimpi masyarakat yang belum berlistrik,” tutur Adi Priyanto.
Penyalaan serentak ini turut dihadiri Direktur Distribusi, Adi Priyanto, Top Manajemen Kantor Pusat, dan diikuti seluruh jajaran PLN dari semua unit di Tanah Air.
Program ini menjadi program berkelanjutan setiap bulan dengan pemenuhan target yang harus dicapai oleh seluruh Unit kerja, sehingga mimpi masyarakat dalam mengakses listrik gratis dapat diwujudkan secara bertahap. Dengan demikian, PLN bukan hanya mempunyai wewenang dalam memberikan pelayanan pasokan listrik yang berkualitas dan andal, namun juga turut memberikan sumbangsih dalam sisi sosial dan kemanusiaan, salah satunya melalui program LUTD ini.(CIK)