RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena mengatakan sampah plastik tiap hari di Kota Ambon, mencapai 30 persen. Hal itu berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) Kota Ambon.
“Di kota Ambon volume sampah setiap hari di dari 246,74 per ton atau 30% itu sampah plastik,” kata Wattimena kepada wartawan, Sabtu 24 Februari 2024.
Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, terbantu dengan kehadiran PT Million Limbah Ambon, yang sudah melakukan pengolahan plastik pabrik.
Pabrik pastik yang berlokasi di Negeri Hutumuri Kecamatan Leitimur Selatan membantu pemerintah dalam upaya mengurangi sampah plastik, dengan mengolah 100 sampai 150 ton sampah plastik setiap bulan.
“Mudah-mudahan ke depan meningkatkan kapasitas itu bisa membuat mengurangi sampah di Kota Ambon,” ujarnya.
Selain itu, program dilakukan kerja sama Kota Bersih Laut Biru atau Clean City Blue Ocean (CCBO) – USAID diharapkan dapat mengubah paradigma pengelolaan sampah di Kota Ambon.
Dia menjelaskan, dua tahun bekerja bersama,dampaknya terjadi perubahan yang cukup signifikan terkait dengan pengelolaan sampah.
“Yang dulunya hanya kita kumpul ikut buang dia berubah pengelolaan sampah plastik melalui bank sampah di Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R) hingga pembatasan penggunaan kemasan plastik,” jelasnya.
Dia mengakui, apa yang dibuat pemerintah hari ini sudah menunjukkan hasil yang signifikan dan mampu untuk mengurangi persoalan atau dampak sampah di Kota Ambon.
“Program CCBO bisa membantu masalah sampah di Kota Ambon, terutama mengajarkan pengelolaan sampah,” pungkasnya. (MON)