Cipayung Ajak Anak Muda Terlibat Ambil Bagian Pada Pesta Demokrasi.
RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Organisasi yang tergabung di Cipayung Plus mengajak anak muda Maluku terlibat mengambil bagian daripada pesta demokrasi. Ajakan itu dalam Bacarita Anak Muda di Caffee Ujung JMP, Selasa 13 Februari 2024.
Korwil GMKI Wilayah XI Maluku Donatus Yamlean, mengatakan suara rakyat sangat mentukan nasib mereka sendiri untuk 5 tahun kedepan, sehingga dalam momentum ini, pemuda diharapkan bisa mementukan pilihannya.
Dari data yang dikantongi bahwa anak muda punya hak pilih 62 persen, sementara di Maluku ada 54 persen.
“kegiatan ini kami buat dalam hal untuk bagaimana mengkampanyekan atau mengajak teman-teman anak muda apalagi pemilih pemula untuk bisa memberikan hak pilihnya di 14 Februari,” katanya.
Menurutnya, pemuda tidak boleh
pesimis untuk tidak menggunakan suara. Apalagi dengan pilihan.
Anak muda juga jangan sampai Golput, sebab golput merupakan pilihan yang tidak baik.
“Golput itu yang menurut kami tidak boleh sampai terjadi,” ingatnya.
Akademisi Univeristas Pattimura Dr Jemmy Pieters SH, MH mengatakan,
pemuda jangan dianggap sebagai pelengkap. Jangan dianggap sebagai komoditi untuk mendulang suara.
“Pemuda adalah penentu apapun tahapan pemilihannya baik itu Pilpres maupun Pileg,” ujarnya.
Dijelaskan, pemuda, punya tingkat rasionalitas yang tinggi sehingga bagaimana membangun daya kritis pemuda itu sangat diandalkan karena mereka tidak selamanya adalah komoditi politik.
“Mereka adalah pemikir politik untuk menentukan masa depan bangsa ini ke depan. Bahwa kadang ada narasi pesimistis untuk membilangkan bahwa pemuda punya suara bukan sebagai hal yang penting,” pungkasnya. (MON)