RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon, Maluku Muhammad Arief Anwar mengatakan, operasi SAR yang dilakukan sepanjang 2023 berhasil menyelamatkan 528 orang.
“Sedikitnya 17 orang dinyatakan hilang dan 11 lainnya meninggal dunia dalam berbagai kecelakaan,” kata Muhammad Arief di Ambon, Minggu.
Menurut dia, sepanjang tahun 2023 terjadi 73 kecelakaan antara lain mencakup satu peristiwa kecelakaan pesawat udara, kecelakaan kapal laut, kondisi membahayakan manusia, serta bencana alam.
Kecelakaan yang terjadi pada pesawat milik SAM Air bernomor registrasi PK-SMS tanggal 18 Juni 2023 sekitar pukul 12:30 WIT saat melakukan ground manuver (manuver darat) dan ban kiri pecah sehingga bergerak keluar menuju arah kiri landasan pacu dan lima orang selamat dalam musibah ini.
Selanjutnya kejadian lain berupa kecelakaan kapal sebanyak 59 kali dimana 470 orang selamat, empat orang meninggal dunia, dan 15 orang dinyatakan hilang.
Basarnas Ambon juga melakukan operasi SAR terhadap 12 kejadian kondisi membahayakan manusia dan menemukan tiga orang selamat, tujuh orang meninggal dunia dan dua lainnya hilang.
Sementara 50 orang selamat dalam peristiwa bencana alam dan tidak ada korban meninggal dunia maupun hilang.
Menjelang perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Kantor SAR juga menyiagakan 108 personel serta didukung peralatan angkutan memadai untuk melakukan siaga SAR Khusus.
Dia mengatakan, operasi SAR khusus selama 21 hari ini bertujuan untuk mendukung pengendalian dan pengaturan jasa transportasi khususnya di wilayah Maluku selama Natal dan Tahun Baru dan situasinya aman tanpa ada kejadian yang berarti (ANT)