RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — NAMLEA, — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru Maluku membagikan 4,4 ton benih padi untuk kelompok tani di Desa Waetele dalam rangka menyukseskan program ketahanan pangan di daerah itu.
“Ada tujuh kelompok tani di Desa Waetele Kabupaten Buru Maluku yang mendapatkan bantuan benih padi dengan total 4,4 ton,” ucap Penjabat Bupati Buru Djalaluddin Salampessy di Ambon, Selasa.
Ia mengatakan bantuan benih padi itu disalurkan ke kelompok tani melalui Pemerintah Desa (Pemdes) Waetele agar pembagiannya tepat sasaran dan merata secara jumlah.
“Pembagian bantuan tersebut dilaksanakan di Gudang Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Waetele dan dihadiri pemerintah desa serta perwakilan kelompok tani,” katanya.
Dari tujuh kelompok tani tersebut, total 4,4 ton benih padi dibagikan dengan jumlah masing-masing kelompok tani mendapatkan 625 kilogram.
“Kiranya ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh warga setempat demi menyukseskan program ketahanan pangan di Maluku khususnya Kabupaten Buru,” ucapnya..
Sementara itu Kepala desa Waetele Aam Purnama mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Buru atas bantuan yang dirasa dapat meningkatkan produktivitas hasil panen di wilayah itu.
“Selain meningkatkan produktifitas hasil panen ini juga dapat memenuhi kebutuhan beras khususnya di wilayah Desa Waetele,” katanya.
Sementara itu untuk meningkatkan produktifitas hasil panen, Pemerintah Kabupaten Buru juga mengembangkan proyek Food Estate (FE) dari Kementerian Pertanian.
Kegiatan Food Estate di Kabupaten Buru pada tahun 2022 seluas 2.000 hektare dengan jenis bantuan yaitu benih, pupuk dan pestisida.
Di Maluku sendiri hanya Kabupaten Buru saja yang menerima kegiatan Food Estate sejak tahun 2020. Berdasarkan data yang dimiliki, rata-rata produktivitas padi pada kegiatan Food Estate sebesar 5,2 ton. (ANT)