RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Sejak tiba di Kota Ambon, logistik Pemilihan Umum (Pemilu) milik KPU Kota Ambon, dikawal polisi selama dibongkar di Pelabuhan Yos Sudarso, hingga pendistribusian.
Tidak hanya itu, bahkan, memastikan logistik suara aman, Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease jaga ketat gudang penyimpanan logistik di Gedung Inkubator Universitas Pattimura (Unpatti) Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon.
“Satgas Preventif Operasi Mantap Brata Salawaku Polresta Ambon melakukan penjagaan intensif terhadap gudang logistik Pemilu untuk mencegah potensi tindakan yang dapat mengganggu integritas dan ketersediaan materi Pemilu,” kata Kasi Humas Ipda Janete S Luhukay kepada wartawan, Kamis, 23 November 2023.
Kasi Humas menjelaskan, jumlah material logistik yang diamankan meliputi 4.735 kotak suara, 3.760 bilik suara, 1.880 botol tinta, 24.440 segel plastik, 90.350 segel stiker, serta paket Alat Tulis Kantor (ATK).
“Paket ATK Tempat Pemungutan Suara (TPS) 3 dos, isi 250 set, karet 3 karung, isi 145.000 pcs.
Kemudian ATK PPK dan PPS serta TPS, ada ballpoint 132 pcs, spidol, bantalan dan & paku,” jelasnya.
Sejauh ini, gudang logistik KPU Kota Ambon terpantau aman terkendali. Meskipun aman tapi pihaknya tetap memastikan bahwa pengamanan dan pengawasan akan terus dilakukan secara intensif hingga proses Pemilu selesai.
“Personel Satgas OMB Salawaku melaksanakan pengawasan secara ketat untuk memastikan setiap material logistik Pemilu tetap terjaga keutuhannya,” ungkap
Diakuinya, dalam upaya mencegah potensi gangguan, Satgas Preventif OMB Salawaku juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait, termasuk petugas keamanan lainnya.
Ipda Jane juga minta kepada masyarakat untuk melaporkan segala hal yang mencurigakan kepada petugas keamanan atau melalui saluran pengaduan yang telah disediakan.
“Keamanan tidak hanya tanggungjawab apatar kepolisian, tapi juga tanggungjawab semua termasuk masyarakat. Jika ada aksi atau tindakan yang mengarah pada upaya kekacauan, segeart lapor kami,” pesannya. (AAN)
