RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Pemilihan Rektor Univeristas Pattimura telah berakhir dengan terpilihnya Prof Freddy Leiwakabessy
dalam rapat paripurna Senat, Selasa, 7 November 2023.
Prof Edy akan mengantikan Prof MJ Sapteno, yang pada bulan ini masa jabatannya berakhir.
Terpilihnya Prof Edy, diharapkan dapat membawa perubahan di kampus biru itu.
“Selamat kepada Prof Edy Leiwakabessy. Sebagai alumni FKIP Unpatti, ini kabar baik, harus, sekaligus optimistis bagi kepemimpinan Prof Edy para periode kali inii,” kata Pengamat Pendidikan Arman Kalean, M.Pd., C.Md kepada Rakyat Maluku, Rabu, 8 November 2023.
Yang perlu diperhatikan, lanjut alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unpatti ini bahwa sebagai guru besar dengan latar belakang Ilmu Pendidikan, Unpatti di bawah kepemimpinan Prof Edy dapat menjadi pelopor untuk menaikkan Maluku di neraca Pendidikan Nasional yang masih berada di level bawah.
“Kemampuan strategis dari Prof Edy, selanjutnya dapat mendorong dengan sejumlah elaborasi yang sudah ada, untuk penguatan posisi Maluku saat Blok Masela readyness yang rencana pada 2027 mendatang akan dieksplorasi,” ujarnya.
Selain itu, kata Arman Kalean, Prof Edy mampu mendorong format baku pengembangan pembangunan Maluku yang berbasis kepulauan atau kelautan.
“Ataupun kemaritiman dan bertaut budaya, dari sisi yang lebih akademis. Unpatti sebagai pelopor.
Unpatti dapat menjadi lokomotof bagi pengembangan pendidikan vokasi berkelanjutan, menjawab kebutuhan serta melihat potensi Maluku,” tutur Staf Pengajar FKIP Unpatti 2016 – 2019.
Arman yang juga Ketua KNPI Maluku ini menambahkan, rektor baru juga bisa
menggalang potensi entrepreneur bagi mahasiswa aktif, dan output, khususnya alumni S1.
“Dan monitoring dan evaluasi potensi alumni di berbagai lintas sektor dan berbagai daerah,” tandas Arman Kalean.
Sementara alumni Unpatti Risman Soulissa berharap kepada rektor baru untuk bisa menangkat nama Unpatti sehingga sejajar dengan perguruan tinggi lain yang ada di Indonesia.
“Harapan saya selaku alumi, semoga pak rektor terpilih dapat membawa perubahan dan mengangkat nama baik kampus Unpatti kedepan,” kata Risman.
Risman juga minta Prof Edy agar memperhatikan Sumber Daya Manusia di Unpatti.
“Di kepemimpinan yang baru ini, semoga Pak rektor dapat menciptakan mahasiswa yang unggul dan mempunyai daya saing sampai tingkat nasional. Dan juga dapat memberikan fasilitasi pendidikan yang layak,” imbuhnya.
Dikesempatan ini, Risman Soulissa mengklarifikasi pemberitaan Rakyat Maluku dan beberapa media terkait aksi mahasiswa Unpatti yang digelar usai pemilihan rektor.
Dengan tegas, dia membatah berita yang dimuat media ini. Kata dia, saat demo itu dirinya tidak ikut.
“Pertama saya ini sudah alumni, jadi kalau diberitakan bahwa saya demo itu keliru. Saya juga tidak ada di kampus bagaimana saya demo . Jangan-jangan ada informasi sesat yang sengaja mau menghancurkan saya,” tegas Risman.
Dia juga mengkritik media yang dinilai tak mengali informasi lengkap soal demo itu. Sebagai pers, mestinya mengroscek sebelum diberitakan sehingga tidak berdampak pada nama baik orang.
“Ini catatan bagi teman-teman media Checks and Balances penting agar tidak merusak nama baik seseorang,” pungkasnya. (AAN)
