RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Mantan Wakil Presiden (Wapres) RI, Jusuf Kalla, bersama Gubernur Maluku, Murad Ismail mengunjungi Unit Transfusi Darah
(UTD) Kota Ambon, Senin 6 Oktober 2023.
Dalam kunjungan tersebut, Jusuf Kalla menyampaikan beberapa pesan, salah satunya Palang Merah Indonesia (PMI) harus siapkan stok darah selama lima hari kedepan.
Ketua PMI Ambon, Edwin Pattikawa mengatakan, permintaan ketersediaan stok darah selama lima hari itu menjadi tugas bagi PMI
Ambon, mengingat stok darah saat ini sedang terbatas.
“Darah satu sampai dua hari stoknya ada tapi kalau lima hari itu sudah jadi PR bagi kita,” kata Edwin.
Menurutnya, ada golongan darah tertentu susah diperboleh, seperti AB, B+, A+, tapi kalau golongan darah O itu mudah.
“Permintaan itu menjadi tugas bagi PMI Ambon, karena stok darah saat ini sedang terbatas,” ujarnya.
Bukan hanya itu, Jusuf Kalla juga meminta PMI Ambon untuk tetapkan tarif darah Rp490 ribu perkantong.
“Ada beberapa pesan yang ditekankan untuk membantu penyesuaian tarif, sesuai dengan Permenkes yaitu Rp490 ribu per kantong,” terangnya.
Dia mengakui, karena ini perintah Ketua Umum PMI, maka PMI Ambon bakal sesuaikan.
“Karena ini perintah jadi akan kita sesuaikan tahun depan,” cetusnya.
Jusuf Kalla mengingatkan tugas bagi sesama relawan. Menurut dia yang sangat penting adalah bagaimana melibatkan masyarakat untuk
membantu kegiatan dari segi dana maupun sarana prasarana.
Khususnya, mempersiapkan mental relawan untuk membangun hubungan baik dengan masyarakat.
“Kita mempunyai tugas-tugas rutin mempersiapakn segala bantuan-bantuan yang dibutuhkan masyarakat,” pungkasnya. (MON)