RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, terus berupaya menurunkan angka kemiskinan di Kota Ambon. Pasalnya jumlah penduduk miskin di Kota Ambon, tahun 2022 tercatat sebanyak 22.580 jiwa atau sebesar 4,68 persen.
Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena mengatakan, dari jumlah 22 ribu jiwa tersebut berkurang dari sebelumnya angkanya mencapai 23.670 jiwa atau 5,02 persen di tahun 2021.
“Berbagai upaya dilakukan Pemkot Ambon, untuk menekan pertumbuhan angka kemiskinan,” kata Bodewin Wattimena melalui pidatonya saat paripurna Hari Ulang Tahun (HUT) ke-448 Kota Ambon di Baileo Belakang Soya, Rabu 6 September 2023.
Menurutnya, upaya yang dilakukan Pemkot untuk menurungkan angka kemiskinan diantaranya melalui program-program penanggulangan kemiskinan. Baik bersifat jaring penanganan sosial maupun pemberdayaan terhadap masyarakat miskin.
Sinkronisasi program penanggulangan kemiskinan dimaksud yakni mempermudah intervensi program oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku maupun Pemerintah Pusat (Pempus).
“Melalui program sinkronisasi itu sehingga angka kemiskinan berhasil ditekan,” ujarnya.
Diketahui, untuk kemiskinan ekstrem yaitu seseorang yang kebutuhan atau pengeluaran sehari-harinya hanya Rp 10.739 per hari dan hanya Rp 322.170 per bulan.
Sementara, miskin biasa pengeluarannya Rp 15.750 per hari dan Rp. 472.525 per bulan. (MON)
