RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — SAUMLAKI, — Bupati Kepulauan Tanimbar periode 2017-2022, Petrus Fatlolon, S.H., M.H, mengatakan, aksi demo yang dilakukan oleh pihak tertentu terhadap dirinya di tahun politik ini, tidak akan dibalas dengan aksi demo serupa. Sebab, setiap orang yang melakukan aksi demo dijamin oleh undang-undang, sepanjang sesuai mekanisme dan yang terpenting disertai dengan bukti dan fakta hukum yang cukup.
“Ada banyak pihak yang meminta saya untuk harus ada aksi demo balasan, saya balik bertanya apakah kita harus membalas aksi demo dengan aksi demo yang sama? Apakah kita harus meniru perilaku yang buruk? Akhirnya saya memutuskan dan menjawab bahwa kita tidak perlu membalas aksi demo dengan aksi demo,” ungkap Petrus, dalam surat terbuka yang diterima media ini, tadi malam.
Dia menceritakan, sejak dirinya menjabat sebagai bupati selama lima tahun, juga diwarnai dengan aksi demo oleh pihak tertentu, baik di Saumlaki, Ambon, bahkan di Jakarta. Namun semua itu dapat dimaklumi dan diterima dengan baik.
“Saya ajak dialog dan saya jawab secara tegas sesuai mekanisme atas semua aspirasi yang disampaikan melalui demo. Prinsipnya, tidak ada pemerintahan tanpa aksi demo, dan hampir di seantero dunia ini pasti ada penyampaian aspirasi melalu aksi demo,” tutur Petrus.
Dia mengungkapkan, tahun 2023 dan 2024 adalah tahun politik, maka sudah tentu ada kepentingan politik, ada skenario politik yang dikemas oleh kelompok politik tertentu. Bahkan, mereka membiayai pendemo, apalagi para pendemo bukan anak Tanimbar. Hal ini bertujuan untuk mengurangi elektabilitasnya selaku bakal calon Bupati Kepulauan Tanimbar 2024 yang sangat kuat dan dipastikan menang,
“Mereka tidak punya kemampuan bersaing secara fair, sehingga mereka melakukan cara-cara yang tidak bermartabat dan busuk, ini sudah terbaca dan teridentifikasi. Kita memaafkan dan memilih diam bukan berarti kita bersalah,” ungkap Petrus.
Dia juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap tenang dan terus berdoa serta tidak terpancing dengan berita hoax yang sengaja dipakai oleh kepentingan politik tertentu dalam hal menyusun skenario pembusukan yang kotor.
“Kita akan terus ada bersama rakyat Tanimbar dan atas pertolongan Tuhan, maka saya akan memenangkan Pilkada dan akan dilantik sebagai Bupati. Jika Tuhan sudah merancang masa depan yang indah bagi kita, maka tidak ada satupun yang dapat menghentikannya. Untuk itu jangan khawatir, tetap bersatu, bekerja untuk mewujudkan kemenangan kita,” imbaunya. (RIO)
Surat terbuka
Yth Bapak/Ibu Basudara Tanimbar…
Syallom & Salam sejahtera utk kita semua
Mencermati kondisi Perpolitikan terkini di Tanimbar dan guna menjawab berbagai WA dukungan dari banyak pihak kepada saya PF, maka perkenankan saya menyampaikan penjelasan sbb :
1). Kita semua patut bersyukur kepada Tuhan Sang Pencipta atas Anugerah kesehatan dan kekuatan serta kehidupan yang diberikan kepada kita semua.
2). Bahwa setiap orang yang hendak melakukan aksi Demo dimanapun itu dan oleh siapapun dijamin oleh undang-undang, sepanjang sesuai mekanisme dan yang terpenting disertai dengan bukti dan fakta hukum yang cukup.
3). Bahwa sejak saya menjabat 5 tahun (2017-2022) sebagai Bupati, juga diwarnai dengan Aksi Demo oleh pihak tertentu di Saumlaki, Ambon, bahkan di Jakarta dan itu semua saya maklumi, diterima dengan baik, saya ajak dialog dan saya jawab secara tegas sesuai mekanisme atas semua aspirasi yang disampaikan melalui Demo, tidak ada pemerintahan tanpa Aksi Demo, hampir di seantero dunia ini pasti ada penyampaian aspirasi melalu Aksi Demo.
4). Tahun 2023 dan 2024 adalah tahun POLITIK, maka sudah tentu ada kepentingan politik, ada skenario politik yang dikemas oleh kelompok Politik tertentu, bahkan mereka membiayai Pendemo, apalagi para pendemo bukan anak Tanimbar, ini bertujuan utk mengurangi elaktabilitas saya PF selaku Bakal Calon Bupati 2024 yang sangat kuat dan dipastikan Menang, mereka tidak punya kemampuan bersaing secara Fair sehingga mereka melakukan cara-cara yang tidak bermartabat dan busuk, ini sudah terbaca dan teridentifikasi.
5). Ada banyak pihak yang meminta saya utk harus ada aksi demo balasan, saya balik bertanya : apakah kita harus membalas Aksi Demo dengan Aksi Demo yang sama ? Apakah kita harus meniru perilaku yang buruk ? Akhirnya saya memutuskan dan menjawab : kita tidak perlu membalas Aksi demo dengan Aksi demo.
Kita mengampuni dan memaafkan serta berdoa kepada Tuhan untuk memberkati mereka. Menyerahkan semuanya kepada Tuhan dan biarkan Tuhan yang akan berperkara bagi mereka. Kita memaafkan dan memilih diam bukan berarti kita bersalah, justru dengan memaafkan dan mendoakan mereka yang membenci kita maka kita akan diberkati oleh Tuhan.
6). Saya pastikan bahwa saya PF dan keluarga baik-baik saja dan tetap ada dalam perlindungan Tuhan dan dipastikan akan Maju kembali sebagai Bakal Calon Bupati dan mengikuti pesta Demokrasi Pilkada 2024 dengan baik dan berpedoman pada ketentuan perundang-undangan yang berlaku, tanpa memfitnah orang lain.
Kita akan terus ada bersama Rakyat Tanimbar dan atas Pertolongan Tuhan maka PF akan memenangkan Pilkada dan akan dilantik sebagai Bupati dan jika TUHAN sudah merancangkan masa depan yang indah bagi kita maka tidak ada satupun yang dapat menghentikannya.
Untuk itu jangan khawatir, tetap bersatu, bekerja utk mewujudkan kemenangan kita.
7). Saya menghimbau utk tidak terpancing dengan berita hoax, jangan panik dengan tulisan-tulisan dari orang tertentu dengan media tertentu, karena mereka dipakai oleh kepentingan Politik utk menyusun skenario pembusukan yang kotor. Tetap tenang dan kita terus berdoa untuk mereka.
Serahkan kepada Tuhan, biarkan Tuhan yang berperkara bagi mereka.
Demikian untuk menjadi maklum.
Atas dukungan Bapak/Ibu Basudara semua, mendahuluinya saya haturkan banyak terima kasih…
Tuhan Yesus memberkati kita semua, Amin
Salam
PF
#BetaTanimbar
#BetaPastiBale