RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Intensitas curah hujan yang terus meningkat sejak Senin, 29 Mei 2023 hingga 1 Juni 2023, mengakibatkan terjadinya bencana banjir, tanah longsor, juga pohon tumbang di beberapa wilayah di Kota Ambon.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pusdalops Penanggulangan Bencana Kota Ambon yang mengupdate data bencana, terdapat 35 unit rumah yang terendam banjir di sejumlah titik.
35 unit rumah terdiri dari 49 KK dan 160 jiwa.
Plt. Kepala Pelaksanan BPBD Kota Ambon, Fahmi Sallatalohy, mengatakan 35 unit yang berdampak banjir mengakibatkan terganggunya aktivitas pemilik rumah.
Alamat rumah.
Rumah yang berdampak banjir yakni Kampung Siwang (sekitar ± 10 unit), Kudamati Farmasi Atas Lorong Tipka RT 001 / RW 006 (sekitar ± 4 unit), Kelurahan Waihaong RT/RW 001/002 dan RT/RW 002/002(sekitar ± 20 unit).
“Kita sudah lakukan peninjauan lokasi kejadian dan memberikan penanganan darurat,” katanya, Kamis 1 Juni 2023.
Sedangkan, untuk daerah titik longsor ada 30 titik yakni Jl. Tabea Jou Kopertis RT/RW 002/007, Mangga Dua RT/RW 001/004, Kayu Putih Dusun Hasat RT/RW 002/003, Hukurila RT/RW 001/001, Batu Gajah RT/RW 004/004, Batu Gantung Dalam RT/RW 001/004 (2 titik yang berbeda). Air Salobar Atas RT/RW 002/002, Jl. Karel Satsuitubun Passo RT/RW 013/003, Jl. Kusu Amahusu RT/RW 003/001, Jl. Jenderal Sudirman Batu Merah RT/RW 006/006.
Juga di Batu Gajah Pandan-Pandan RT/RW 005/001, Jl. Perumtel Gunung Nona RT/RW 001/007. Bere-bere Batu Meja RT/RW 003/005, Skip Jembatan Putih Batu Meja RT/RW 004/002, Taman Makmur Air SalobarRT/RW 003/007 Poka, Kecamatan Teluk Ambon dekat LIPI.
Titik longsor yang lain adalah di Amahusu RT/RW 001/002, Kelurahan Urimessing RT/RW 002/003 dan RT/RW 003/004, Jl. Batu Kerbau Kelurahan Batu Meja RT/RW 002/006, Batu Gajah Atas RT/RW 003/004. Kayu Putih Negeri Soya RT/RW 003/004. Gunung Nona, Keluraha Waihoka, Kayu Putih,Negeri Soya ,Dusun tuni RT, Benteng atas dan Kec nusaniwe.
“Telah dilakukan penanganan berupa pemangkasan bagian pohon yang menimpa bangunan rumah warga,” ujarnya.
Dijelaskan, bukan hanya banjir dan longsor terdapat juga rumah rusak sebanyak 8 unit 8 KK dan 32 jiwa.
Pihaknya saat ini telah melakukan penanganan darurat dan diberikan bantuan logistik kepada masyarakat yang terdampak dan pemangkasan bagian pohon yang menimpah rumah.
Untuk rumah terancam longsor 22 unit rumah 22 KK dan 88 jiwa.
“Ini juga kita sudah berikan bantuan,” jelasnya.
Langkah-langkah Penanganan Korban dan kerusakan yaitu mendistribusikan bantuan logistik (Terpal, Karung, Gerobak, Sekop, dll).
Sebelumnya, penjabat Walikota, Bodewin Wattimena, bersama Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Agus Ririmasse, melakukan peninjauan lokasi bencana di Galunggung, Negeri Batumerah, Kecamatan Sirimau dan Desa Hunut, Kecamatan Teluk Ambon, Rabu 31 Mei 2023.
Pada kedua lokasi tersebut diketahui terjadi longsor, akibat cuaca esterim berupa hujan deras. (MON)