RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku bertekad untuk memajukan generasi muda menjadi generasi yang cerdas intelektual, cerdas spritual dan juga cerdas emosional. Hal ini karena pemerintah daerah tidak ingin pengorbanan yang dilakukan Pahlawan Nasional Martha Christina Tijahahu akan mubazir begitu saja.
Demikian disampaikan Gubernur Maluku, Murad Ismail, dalam sambutan yang dibacakan Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI. Ruruh A. Setyawibawa, saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pahlawan Nasional Martha Christina Tijahahu ke-205, di lokasi monumen Karang Panjang, Kota Ambon, Senin, 2 Januari 2023, sekitar pukul 07.30 Wit.
“Pemerintah Provinsi Maluku juga akan terus bekerja keras dan cepat demi peningkatan sumber daya manusia, khususnya anak-anak muda dalam mengikuti berbagai keahlian dan keterampilan, sehingga semakin profesional, kreatif dan mandiri,” janjinya.
Dikatakan Gubernur, sikap siap berkorban demi kepentingan lebih besar yang ditunjukan oleh para pahlawan nasional, harus menjadi nilai moral dan karakter yang diwariskan kepada generasi masa kini, maupun generasi masa depan anak-anak Maluku.
“Semangat patriotisme dan cinta tanah air itu hendaknya dijiwai oleh kata jangan tanyakan apa yang negara berikan kepadamu, tetapi tanyakanlah apa yang kamu berikan kepada negara,” tuturnya mengingatkan.
Belajar dari kepahlawanan Martha Christina Tijahahu, kata Gubernur, maka perempuan Maluku saat ini harus mampu menunjukan jati diri sebagai generasi bangsa yang punya kompetensi, kapasitas dan mampu bersaing dengan perempuan daerah lain, termasuk penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi tinggi di era industrialisasi 5.0.
“Hal ini sejalan dengan tema peringatan ke-205 tahun ini, yaitu Membangun Perempuan Maluku yang Cakap Digital di Era Milenial,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, bapak pendiri bangsa, Presiden Soekarno pernah berkata bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya.
“Oleh sebab itu, pada kesempatan ini, atas nama Pemerintah Daerah Provinsi Maluku beserta seluruh masyarakat Maluku, saya menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi, serta penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala jasa dan perjuangan yang telah dilakukan oleh Pahlawan Nasional Martha Christina Tijahahu,” jelas Gubernur.
“Dan kepada keluarga dan ahli waris almarhumah, saya ingin katakan ini adalah sebuah kebanggaan turun temurun bagi keluarga, yang patut disyukuri,” tambahnya.
Dalam peringatan ke-205 pahlawan asal Maluku, Martha Christina Tijahahu, Kompol Meytha Zamuri bertindak selaku Komandan Upacara. Dan turut dihadiri Forkopimda Maluku, Sekda Maluku, Sadali Ie, Pj Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD XVI/PTM, Indah Purwanti Ruruh Setyawibawa.
Ketua Pia Ardhya Garini Cab.7/D.III Lanud Pattimura Ny Nota Tiopan Hutapea, Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Maluku, Nita Bin Umar, Pj. Ketua TP PKK Kota Ambon Lisa Wattimena, sejumlah pimpinan OPD Lingkup Pemprov Maluku, jajaran pimpinan TNI/Polri, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan tokoh masyarakat.
Sekitar pukul 08.00 Wit, dilanjutkan Upacara Tabur Bunga dalam rangka Peringatan Hari Pahlawan Nasional Martha Christina Tijahahu ke-205 yang dipimpin oleh Kapolda Maluku, Irjen Pol. Lotharia Latif, di Dermaga Irian Lantamal IX Desa Halong, Kecamatan Baguala, Kota Ambon.
Upacara Tabur Bunga turut dihadiri Danlantamal IX Ambon, Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku, Azis Sangkala, sejumlah pimpinan OPD Pemerintah Provinsi Maluku beserta jajaran pimpinan TNI/Polri. (RIO)