RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID, — AMBON, — Belanda menjadi kontestan pertama yang sukses meloloskan diri ke fase knock out perempatfinal Piala Dunia 2022 Qatar. Kemenangan 3-1 atas Amerika Serikat di babak perdelapan final atau babak knock out 16 besar di Stadion Khalifa International Ar Rayyan, Doha, Qatar, Minggu (4/12/2022) pagi waktu Ambon mengantarkan pasukan tempur Louis Van Gaal ke fase gugur lainnya, yakni babak 8 besar.
Tiga butir gol kemenangan “The Flying Dutchman” sukses dipersembahkan Memphis Depay di menit 32, Daley Blind (56) dan Denzel Dumfries (85),sedangkan gol semata wayang The Yank diceploskan Timothy Weah di menit 64. Setiap pemain-pemain Belanda menciptakan gol, para pendukung fanatik Timnas Oranye di Ambon, Maluku, bersorak ria seraya mengetuk-ngetuk tiang-tiang listrik.
Kegaduhan menyeruak. Setelah wasit Wilton Sampaio asal Brazil meniup peluit tanda berakhir laga, fans Belanda dengan mengenakan kostum oranye maupun kostum hitam berlogo singa membunyikan kenalpot sepeda motor mereka lalu menggelar pawai keliling Kota Ambon, Maluku. Aparat kepolisian dari Kepolisian Resort Kota Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease berjaga-jaga mengantisipasi tabrakan maupun pelanggaran lalu-lintas.
Sekalipun di bawah pengamatan dan pengawalan petugas kepolisian, namun pendukung setia timnas Oranye tetap menggelar pawai besar-besaran secara tertib.
“Kita tak akan bikin kacau. Kita tetap tertib. Ini merupakan wujud sukacita kami karena Timnas Belanda lolos ke babak 8 besar,” kata beberapa pendukung timnas Belanda sebagaimana dikuping Rakyat Maluku inidi Ambon, Minggu pagi. Selama berkonvoi, massa pendukung fanatik De Oranje meneriakan yel-yel kemenangan tim mereka atas Amerika Serikat yang dibesuti Gregg Berhalter itu.
“Hidup Holland!” teriak massa pendukung Virgil Van Dijk dan kolega. FANS ARGENTINA PAWAI DI TENGAH HADANGAN POLISI Di bagian lain ribuan fans timnas Argentina dari berbagai penjuru Kota Ambon dan Pulau Ambon juga menggelar konvoi besar-besaran sekalipun dihadang aparat kepolisian di jalan masuk dan jalan keluar Jembatan Merah Putih (JMP) setelah Argentina sukses menekuk Australia 2-1 di fase knock out 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar, Minggu (4/12) pagi.
Pendukung fanatik tim Tango yang datang dari arah Batumerah dan sekitarnya dihadang aparat kepolisian di sekitar pertigaan Batumerah dan Mardika Ambon.
Rencana mereka ke JMP untuk menggelar konvoi juga sulit karena jembatan kebanggaan orang Ambon itu sudah diblokade polisi dibekap Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah (Polda) Maluku.
Begitupun gelombang konvoi fans Argentina dari kawasan Salahutu dan Leihitu yang ingin masuk ke Pusat Kota Ambon dicegat aparat kepolisian di jalan masuk JMP di Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon dan Desa Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon.
Menarik di dalam massa pendukung Argentina juga ada fans Belanda yang membawa bendera timnas Oranye. Padahal, Belanda dan Argentina akan “baku bunuh” di babak knock out perempatfinal event sepakbola sejagat itu pada Sabtu, 10 Desember 2022. (ROS)