RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, — Kapal MV Mutia Ladjoni 7 hilang kontak di Perairan Aru.
Kapal ini dari Asike, Timika, Papua, hendak ke Bontang, Kalimantan Timur.
Kapal Cargo bermuatan 16 Anak Buah Kapal (ABK) hilang di laut Aru Jumat, 11 November 2022.
Kepala Unit SAR Kepulauan Aru Reinhard Loppies mengungkapkan, Mutia Ladjoni 7 habis membongkar muatan di Timika.
Dan berangkat tanggal 9 November tujuan Bontang. Karena Bahan Bakar Minyak (BBM) Mutia Ladjoni 7 tinggal sedikit, kapal pun diarahkan ke Dobo, Kepulauan Aru, untuk mengisi BBM.
“Tapi Jumat kemarin itu, hilang kontak sekitar Kepulauan Arafura,” katanya kepada rakyatmaluku.fajar.co, Minggu, 13 November 2022.
Informasi hilangnya kapal Cargo ini diperoleh dari Kansar Timika. Kansar Timika sampaikan ke Unit SAR Dobo, kalau hilang kontak di perairan Arafura
Tanggal 12 November 2022.
“Unit SAR Dobo akan segera melakukan pencarian hari ini. Memang dari komunikasi dengan pemilik kapal, sampai Sabtu kemarin itu belum ada kabar dari ABK ke pemilik,” tandas Loppies. (SLY)