RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — AMBON, —Puluhan pohon cengkeh milik warga Pelauw dan Dusun Ory di hutan, kembali ditebang orang tak kenal (OTK).
Selain ditebang, juga dicincang. Bahkan patok yang ditanam beberapa waktu lalu pun dicabut.
Informasi yang diperoleh media ini, warga mengetahui kalau pohon cengkeh ditebang, ketika mereka pergi ke hutan.
“Pohon cengkeh yang ditebang dan dipotong itu di Dusun Pelea, Wapat. Ini milik Yahya Tuasikal dan Abakar Latupono,” kata sumber, kepada rakyamaluku.fajar.co, Rabu, 28 September 2022.
Sumber yang tidak mau diberitakan menambahkan, tidak hanya pohon cengkeh, kebun milik warga Ory, Abdullah Sangadji, pun tak luput dari aksi OTK.
“Termasuk patok 3 dan 4 di Wahatete, ikuti dicabut OTK,” jelasnya.
Terpisah, Kapolresta Pulau Ambon dan Pp Lease Kombes Pol Raja Arthur Lamongan Simamora, yang dikonfirmasi membenarkan penebangan dan pemotongan pohon cengkeh warga itu.
“Sudah dilaporkan (ke saya). Telah kita tindaklanjuti,” ujarnya, kepada rakyatmaluku.fajar.co, lewat pesan Whatsapp.
Agar tidak lagi terjadi kejadian seperti ini, polisi dibantu TNI akan melakukan patroli.
“Saat ini kita lakukan giat patroli dengan melibatkan TNI-Polri,” pungkasnya. (AAN)
