RAKYATMALUKU.FAJAR.CO.ID — ARU, — Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Mercy. Ch. Barends, ST, yang akrab disapa MCB, menggelar kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Dapil Maluku, tepatnya di Balai Desa Kobamar, Kecamatan Aru Utara Timur, Kabupaten Kepulauan Aru, Senin, 15 Agustus 2022.
MCB dalam arahannya mengatakan, Empat Pilar terdiri dari gotong-royong, toleransi, kerukunan dan hidup berdampingan, yang merupakan nilai-nilai yang sejalan dengan Empat Pilar Kebangsaan, yakni Pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.
Sehingga, kegiatan ini digelar untuk membedah isu dalam Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI dalam menjawab tantangan globalisasi, serta bagaimana melakukan pemilihan ekonomi di tingkat daerah, bahkan di tingkat kecamatan pasca pandemi Covid-19.
“Untuk menjawab tantangan globalisasi tersebut, maka perlu membangun kekuatan literasi. Karena, kekuatan literasi adalah semangat belajar untuk mengetahui hal-hal yang baru, semangat ingin melakukan hal-hal yang inovasi, itu keren banget,” kata MCB secara virtual dari kediamannya di Jakarta.
Dia menjelaskan, globalisasi mempunyai tiga dimensi, salah satunya kelompok masyarakat transformis. Yakni, melakukan transformasi melalui sosial lewat. Sehingga, dirinya berharap kepada camat dan kepala desa setempat agar dapat membangun daerahnya secara terbuka dan partisipatif.
“Dan saya percaya anak-anak muda kita punya semangat yang sama. Kemudian kita membangun semangat untuk membangun komunitas yang damai produktif. Saya kira ini akan menjadi contoh yang luar baisa bagi pemuda di kecamatan lainnya,” jelas MCB.
MCB meminta kepada setiap pemuda agar dapat mencermati sejumlah akar persoalan yang dapat menyebabkan berbagai gejolak/ persoalan, degradasi dan perpecahan di kehidupan toleransi bersama.
Sebab, tantangan internal yang harus dipecahkan bersama, salah satunya adalah kemiskinan yang akut. Olehnya itu, MCB berharap kepada para pemangku kepentingan di Kabupaten Kepulauan Aru, agar dapat membangun daerahnya semakin jauh keluar, semakin berkualitas.
“Ini yang sementara kita dorong di Badan Anggaran DPR RI, ini yang sementara kita dorong di unit-unit antara satu wilayah dengan wilayah yang lain harus bisa dibedakan.
Sedangkan dari sisi eksternal dalam menghadapi tantangan di era globalisasi, yaitu setiap orang harus kreatif dan nvotif.
“Aru punya sumber daya alam yang banyak, baik di darat maupun di laut, tapi kalau kita tidak kreatif dan inovatif, kita akan tergilas, kita akan menjadi penonton di negeri kita sendiri,” terang MCB.
Selanjutnya adalah memperkuat sumber daya manusia (SDM). Yakni, tanggungjawab bersama untuk melahirkan dan menjaga generasi muda.
“Wariskan adat budaya kita yang baik. Mereka nanti yang akan melanjutkan tingkat estafet kepemimpinan,” pungkas MCB.
Untuk diketahui, turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni Camat Aru Utara Timur, Mika Ganobal, S.Sos beserta jajarannya, kepala dese setempat beserta perangkatnya, dan 75 orang peserta yang terdiri dari unsur masyarakat, pelajar, dan kelompok perempuan. (RIO)